Menu

Mode Gelap

Hukum · 11 Jun 2024

KPK Klaim Sudah Tahu Posisi Harun Masiku: Dalam Satu Minggu Ketangkap!


 xr:d:DAE8AyKujns:1948,j:6616185569912408498,t:23072608 Perbesar

xr:d:DAE8AyKujns:1948,j:6616185569912408498,t:23072608

ABWNEWS.CO – Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengaku pihaknya sudah mengetahui keberadaan eks caleg PDIP yang menjadi buron tersangka kasus dugaan suap, Harun Masiku.

Alex beharap dalam satu minggu ke depan Harun Masiku bisa segera tertangkap.

“Saya pikir sudah, penyidik [tahu posisi Harun Masiku],” kata Alex usai rapat di Komisi III DPR, Selasa (11/6).

“Mudah-mudahan saja dalam satu minggu ketangkap. Mudah-mudahan,” kata dia lagi.

Pernyataan itu disampaikan Alex sekaligus membantah tudingan pemeriksaan terhadap Hasto Kristiyanto pada Senin (10/6) bernuansa politis.

Menurut dia, pimpinan KPK tak pernah menerima intervensi dari pihak luar untuk mengusut kasus tersebut yang telah berjalan sejak empat tahun terakhir.

“Enggak ada yang menghubungi satu pun pimpinan di antara empat, dan saya sudah tanya apakah ada perintah dari siapa pun pihak di luar? ‘enggak ada Pak Alex’,” kata Alex.

Menurut dia, pemeriksaan terhadap Hasto hanya bagian dari prosedur biasa karena penyidik sempat mendengar posisi keberadaan Harun di Jakarta.

Oleh karenanya, penyidik coba meminta keterangan terhadap pihak-pihak yang bersangkutan.

“Kebetulan mungkin, karena kan yang bersangkutan posisinya sedang tidak ketahuan, ada informasi, misalnya, sudah terkecoh di Jakarta, kan gitu kan, sehingga apa muncul lagi, pemeriksaan saksi-saksi lagi,” katanya.

Harun merupakan tersangka kasus suap terhadap mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan agar bisa ditetapkan sebagai pengganti Nazarudin Kiemas yang lolos ke DPR namun meninggal dunia.

Ia diduga menyiapkan uang sekitar Rp850 juta untuk pelicin agar bisa melenggang ke Senayan.

Sementara itu, Wahyu yang divonis dengan pidana tujuh tahun penjara telah mendapatkan program Pembebasan Bersyarat sejak 6 Oktober 2023.

Sumber: CNN

Artikel ini telah dibaca 27 kali

Baca Lainnya

MK Ubah Ambang Batas Pencalonan Pilkada, Anies dan PDI-P Bisa Maju di Jakarta

20 Agustus 2024 - 08:16

Hasto Dipolisikan hingga Dipanggil KPK, Usman Hamid: Jokowi Jadikan Hukum Sebagai Alat Meredam Kritik

12 Juni 2024 - 00:35

Kasus Vina Cirebon, Hotman Paris Duga Ada Pengaruh Besar Oknum Aparat

18 Mei 2024 - 07:15

Ratusan Miliar Rupiah Uang Parkir Liar di Jakarta Diduga Mengalir ke Ormas hingga Oknum Aparat

17 Mei 2024 - 07:07

Pejabat Kementerian Perhubungan Dilaporkan Istrinya karena Injak Alquran

17 Mei 2024 - 03:21

Oknum Polisi Janjikan Jadi Polwan, Korban Malah Jadi Babysitter, Uang Rp 598 juta Ludes

17 Mei 2024 - 01:54

Trending di Hukum