Menu

Mode Gelap

Nasional · 30 Apr 2024

Ribuan Buruh akan Turun ke Jalan dalam Aksi May Day


 Ribuan Buruh akan Turun ke Jalan dalam Aksi May Day Perbesar

ABWNEWS – May Day kali ini diperkirakan akan menimbulkan ketegangan karena ratusan ribu buruh dari seluruh Indonesia berencana untuk melakukan aksi turun ke jalan dalam rangka memperingati Hari Buruh atau May Day pada 1 Mei 2024.

Menurut Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, May Day 2024 direncanakan akan dilaksanakan di ratusan kota industri di seluruh Indonesia dengan partisipasi sekitar 200 ribu orang.

“Mereka akan mengikuti May Day di seluruh Indonesia, antara lain di Jakarta, Bandung, Serang, Surabaya, Semarang, Batam, Makassar, Banjarmasin, Ternate, Mimika, dan lain sebagainya,” beber Said ditulis Selasa (30/4/2024).

Dia bahkan menyatakan bahwa kegiatan di Jakarta akan berlangsung di Istana Negara mulai pukul 09.30 hingga 12.30 WIB.

Setelah itu, sekitar 50 ribu peserta aksi May Day di Istana akan bergeser ke Stadion Madya Senayan untuk mengikuti perayaan May Day Fiesta.

Dia kemudian menyatakan bahwa peserta May Day 2024 di seluruh Indonesia menyerukan dua tuntutan utama: mencabut Undang-undang Cipta Kerja dan Hostum, serta menghapus outsourcing dan menolak upah murah.

Terdapat sembilan alasan buruh menolak aturan tersebut.

Pertama, tentang upah minimum yang kembali pada konsep upah murah.

Kedua, faktor outsourcing seumur hidup, karena tidak ada batasan jenis pekerjaan yang boleh di-outsourcing. Adapun pembatasannya diatur dalam Peraturan Pemerintah.

“Itu artinya, negara memposisikan diri sebagai agen outsourcing,” tegas Said.

Ketiga, pihaknya juga menyoroti tentang kontrak yang berulang-ulang, bahkan bisa 100 kali kontrak.

Said juga menjelaskan kontrak yang disebut “seumur hidup” karena diperbaharui berkali-kali, meskipun terdapat pembatasan lima tahun.

Keempat, pesangon yang murah. Dia membeberkan dalam aturan sebelumnya seorang buruh ketika di-PHK (pemutusan hubungan kerja) bisa mendapatkan dua kali pesangon, saat ini bisa mendapatkan 0,5 kali.

Kelima, tentang PHK yang dipermudah. Easy hiring easy firing ditolak oleh Partai Buruh dan organisasi serikat buruh. Mudah memecat, mudah merekrut orang membuat buruh tidak memiliki kepastian kerja.

Keenam, pengaturan jam kerja yang fleksibel.

Ketujuh, pengaturan cuti. Hal ini menindaklanjuti tidak adanya kepastian upah, khususnya bagi buruh perempuan yang akan mengambil cuti haid atau cuti melahirkan.

Kedelapan, adalah tenaga kerja asing. Dalam Perpu yang menjadi UU, diatur boleh bekerja dulu baru diurus administrasinya sambil jalan.

Kesembilan, dihilangkannya beberapa sanksi pidana dari UU Nomor 13 Tahun 2003 yang sebelumnya, di omnibus law cipta kerja dihapuskan.

Mengenai HOSTUM, sejak diberlakukannya UU Cipta Kerja, banyak perusahaan telah melakukan PHK terhadap karyawan tetap dan menggantinya dengan karyawan outsourcing yang dibayar dengan upah murah.

“Penggunaan outsourcing dan kontrak sudah masif di seluruh Indonesia,” pungkasnya.

Selain itu, karena Undang-Undang Cipta Kerja, kebijakan upah di Indonesia berubah menjadi kebijakan upah yang lebih murah.

“Hampir 4 tahun yang lalu kenaikan upah selalu di bawah inflasi. Bahkan di beberapa kota industri kenaikan upahnya nol persen,” beber Iqbal.

Dia bahkan memberikan contoh bahwa pada tahun 2024, kenaikan upah di Kabupaten Tangerang sebesar 1,64 persen, Kabupaten Bekasi sebesar 1,59 persen, dan Kabupaten Karawang sebesar 1,57 persen, yang semuanya lebih rendah daripada nilai inflasi tahun 2024 sebesar 2,8 persen dan angka pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2 persen.

“Kebijakan upah murah ini mengakibatkan upah riil dan daya beli buruh turun sebesar 30-40 persen. Dengan kata lain, dalam 5 tahun terakhir, upah riil buruh turun dan tidak ada kenaikan upah. Padahal pertumbuhan ekonomi rata-rata naik 5 persen,” pungkasnya.

“Berarti buruh tidak menikmati peningkatan daya beli dan peningkatan pertumbuhan ekonomi yang hanya dinikmati orang kaya. Oleh karena itu, Partai Buruh dan KSPI dalam May Day 2024 menyuarakan HOSTUM: Hapus OutSourcing Tolak Ulah Murah,” bebernya.

Perayaan May Day 2024 dimulai dengan aksi di Istana yang diikuti oleh 50 ribu buruh, kemudian dilanjutkan dengan May Day Fiesta di Stadion Madya Senayan.

Rencananya, pertemuan akan dilakukan di Patung Kuda Indosat, kemudian diikuti dengan longmarch menuju Bundaran HI sebelum kembali ke Patung Kuda. Setelah itu, pukul 13.00, rencananya akan bergerak menuju Stadion Madya Senayan.

Artikel ini telah dibaca 10 kali

Baca Lainnya

HUT ke-79 RI, Anies: Momen untuk Merenungi Arti Kebebasan dan Tanggung Jawab

17 Agustus 2024 - 10:06

Kisah Cinta Anies Baswedan Diangkat Jadi Film Senyum Manies Love Story

6 Juli 2024 - 12:07

Umat Kristiani Bangga Anies Baswedan Perhatikan Umat Minoritas di Jakarta

1 Juli 2024 - 09:55

Gagasan Perubahan Anies Baswedan Diwujudkan dalam Bentuk Yayasan

1 Juli 2024 - 07:57

Pusat Data Nasional Lumpuh Dibobol Hacker, Dulu Pernah Diingatkan Anies Saat Debat Capres

25 Juni 2024 - 06:22

Anies Tak Bisa Hadiri Undangan Komisi X DPR Bahas Biaya Pendidikan, Bakal Beri Penjelasan Tertulis

22 Juni 2024 - 01:14

Trending di Nasional